Mempelajari Cara Kerja Mobil Listrik

Mempelajari Cara Kerja Mobil Listrik –  Cara kerja mobil listrik sangat berbeda dengan mobil bermesin pembakaran internal. Mobil dengan sistem berjalan lebih senyap, ramah lingkungan, dan performanya berani bersaing.

Mempelajari Cara Kerja Mobil Listrik

Mempelajari Cara Kerja Mobil Listrik

 

rubiconraceteam – Tidak dapat dipungkiri bahwa industri otomotif saat ini sedang memasuki era elektrifikasi. produknya berupa mobil listrik. Dalam hal ini, mobil listrik yang dimaksud adalah battery electric vehicle (BEV), atau biasa disebut dengan kendaraan full electric.

Sebenarnya masih ada beberapa “mobil listrik” lain seperti hybrid. , hibrida plug-in dan sel bahan bakar listrik. Informasi lebih lanjut mengenai masing-masing jenis mobil listrik dibahas dan ulasan ini akan lebih fokus pada bagaimana performa mobil listrik BEV.

Cara Listrik Mobil Bekerja
Mobil listrik pada umumnya dapat bergerak menggunakan dorongan motor listriknya. Kehadiran komponen ini menggantikan Internal Combustion Engine (ICE) yang biasa terdapat pada mobil tradisional.

Energi yang dibutuhkan motor listrik diambil dari baterai yang biasanya terletak di bagian bawah baterai. mobil.

Sebagian besar mobil listrik hanya memiliki satu motor yang digunakan untuk menggerakkan roda belakang atau depan.

 

Baca Juga : ChatGPT Di Industri Otomotif

 

Mobil Listrik Hyundai – Cara Kerja Mobil Listrik

Namun, ada beberapa produk mobil listrik yang juga dilengkapi. dengan dua mesin. Artinya mobil tersebut memiliki penggerak empat roda (AWD) yang sangat berguna untuk berkendara di jalanan kasar atau sekedar untuk meningkatkan handling.

Dari segi handling, mengendarai mobil listrik sebenarnya tidak jauh berbeda dengan mobil biasa. . , apalagi dengan transmisi otomatis. Mobil listrik memiliki dua pedal yang masing-masing berfungsi sebagai pedal gas dan pedal rem. Beberapa mobil listrik memiliki opsi berkendara dengan satu pedal. Misalnya, pada Hyundai Ioniq 5, fungsi ini disebut i-Pedal.

Saat pedal gas ditekan, mobil dapat melaju dengan normal. Namun jika pedal dinaikkan, tidak ada efek menggelinding sama sekali. Sebaliknya, mobil mengalami “engine brake” hingga benar-benar berhenti.

Sistem seperti ini berkaitan dengan upaya penghematan energi. Sebab saat mobil melambat, motor listrik berubah fungsinya menjadi generator yang menyuplai listrik kembali ke aki. Dengan cara ini, fungsi berkendara menjadi lebih hemat energi.

Komponen mobil listrik
Cara kerja mobil listrik

Salah satu keunggulan mobil listrik dibandingkan mobil tradisional adalah jumlah bagian yang bergerak jauh lebih sedikit. Hal ini membawa manfaat yang terkait dengan pemeliharaan rutin.

Karena tidak ada bagian yang bergerak seperti piston, mobil listrik juga tidak membutuhkan oli atau pelumas. Salah satu elemen mobil listrik yang perlu mendapat perhatian khusus adalah kampas rem.

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, mobil listrik sangat mirip dengan mobil bertransmisi otomatis tradisional dalam hal handling. Oleh karena itu, bagian rem sangat penting untuk menjaga kecepatan saat berhenti.

Namun nyatanya, rem pada mobil listrik bisa dipertahankan dengan banyak cara. Misalnya saja Hyundai Ioniq 5 yang memiliki fungsi penahan otomatis yang memungkinkan pengguna tidak menahan rem saat mobil berhenti.

Selain itu, terdapat fungsi pengereman regeneratif atau pedal tunggal. Pengemudi tidak perlu terlalu sering menginjak pedal rem saat berkendara jika hanya ingin memperlambat kecepatan.

Selain itu, mobil listrik memiliki beberapa komponen dasar yang fungsinya harus diketahui pemiliknya.

Aki kendaraan : Komponen ini berfungsi untuk menyimpan energi listrik, yang kemudian disalurkan ke motor listrik. Selain itu, energi listrik yang diperoleh saat mobil melambat juga disimpan pada komponen ini.
Motor listrik : Fungsi komponen ini adalah untuk menggerakkan mobil menggunakan energi baterai.
Pengisian : Sesuai dengan namanya, komponen ini . berguna untuk mengisi baterai dengan listrik menggunakan charger yang telah ditetapkan sebelumnya.
Konverter daya: Komponen ini berguna untuk mengubah energi listrik DC dari aki kendaraan menjadi AC untuk motor listrik. Komponen ini juga dapat bekerja secara terbalik untuk mendukung fungsi pengereman regeneratif.
Baterai Tambahan: Komponen yang sering disebut dengan aki ini berguna untuk memenuhi kebutuhan kelistrikan pada aksesoris kendaraan. Oleh karena itu, baterai traksi pada dasarnya hanya berguna sebagai sumber tenaga motor listrik.

 

Baca Juga : Cara Duplikasi Aplikasi Android 

 

Keunggulan Mobil Listrik
Setelah kita mengetahui cara kerja mobil listrik, mari kita lihat keunggulan yang ditawarkannya.
\ nLebih Banyak Suku Cadang Bergerak
Mobil listrik memiliki suku cadang bergerak yang jauh lebih sedikit dibandingkan mobil tradisional. Hal ini menguntungkan dalam hal perawatan yang lebih mudah. Contoh kecilnya, mobil listrik tidak perlu mengganti oli secara rutin karena tidak menggunakannya.

Nol emisi
Berbeda dengan mobil tradisional yang menghasilkan emisi, mobil listrik tidak. Oleh karena itu, mobil listrik bebas emisi dan lebih ramah lingkungan. Menariknya lagi, “mobil listrik” sel bahan bakar hidrogen sebenarnya menghasilkan air minum.

Akselerasi Kuat
Jangan remehkan performa mobil listrik. Seperti diketahui, mesin yang digunakan di dalamnya mampu menghasilkan torsi instan, sehingga akselerasi mobil pun cepat. Fitur-fitur tersebut sangat berguna saat berpapasan dengan kendaraan di depan atau menanjak.

Polusi suara minimal
Selain mobil listrik bebas emisi, mobil ini juga menawarkan pengalaman berkendara yang lebih senyap. Pasalnya, pengoperasian motor listrik tidak menghasilkan suara bising seperti mobil biasa.

Kekurangan mobil listrik
Selain kelebihan tersebut, mobil listrik juga memiliki beberapa kelemahan, misalnya:

harga . masih tergolong mahal
Harus diakui harga mobil listrik masih tergolong mahal. Berdasarkan temuan Carmud, harga mobil listrik paling murah saat ini adalah Rp 480 juta, namun merupakan kendaraan utilitas yaitu blind van DFSK Gelora Electric, sedangkan mobil listrik jenis van atau compact SUV dibanderol dengan harga Rp 700 juta
Perlu untuk mendapatkan. terbiasa berproses
nJika seseorang memutuskan untuk membeli mobil listrik, ia harus melakukannya, ia akan menciptakan kebiasaan baru. Misalnya mencekik diri dengan charger agar listrik tidak habis di jalan. Atau cek fungsi berkendaranya karena beberapa di antaranya berbeda.

Pasar bekas belum mapan
Mobil listrik masih tergolong baru di Indonesia. Itu sebabnya pasar barang bekas belum berkembang. Dampaknya bagi pemilik atau calon pemilik terkait dengan ketidakpastian harga jual yang digunakan.

Berita Sport Car